Otomotife.com – Xiaomi diyakini dapat mengenalkan sedan listrik secara komersial dalam waktu dekat. Menjelang perilisan, spesifikasi mobil Xiaomi SU7 bocor ke publik.
Mengingat Xiaomi dikenal sebagai produsen smartphone, kendaraan listrik futuristik mereka nantinya juga bisa saja terhubung ke ponsel pintar. Kendaraan listrik SU7 (Speed Ultra 7) milik Xiaomi telah dilakukan terdaftar pada situs sertifikasi resmi MIIT (Ministry of Industry and Information Technology) di tempat China.
SU7 digadang-gadang sebagai mobil listrik pertama Xiaomi di tempat pasar komersial. Ini sedikit berbeda jika dibandingkan dengan bocoran sebelumnya yang dimaksud mengklaim bahwa kendaraan listrik Xiaomi akan bertipe city car berukuran compact.
Perusahaan mendaftarkan tiga nomor model sekaligus pada MIIT yaitu SU7, SU7 Pro, serta SU7 Max. Xiaomi memang belum mengenalkan SU7 secara resmi ke publik. Meski begitu, sebagian spesifikasi mobil Xiaomi SU7 sudah bocor di tempat Weibo dan juga media sosial X.
Setiap kendaraan harus lolos sertifikasi di dalam Ministry of Industry and Information Technology sebelum meluncur ke pasar komersial. Adanya model SU7 di dalam MIIT mengindikasikan bahwa mobil Xiaomi siap meluncur ke publik. Tes uji coba mobil Xiaomi SU7 versi spy shot baru-baru ini juga beredar di tempat internet.
Spesifikasi Mobil Xiaomi SU7
Dikutip dari GizmoChina lalu CarNewsChina, Xiaomi SU7 merupakan sedan listrik dengan dimensi 4997/1963/1455 mm serta wheelbase 3000 mm. BJ7000MBEVR2 lalu BJ7000MBEVA1 adalah dua nomor model yang dimaksud dikaitkan dengan Xiaomi SU7.
Ini nampaknya adalah sedan kelas C. Mobil listrik itu miliki motor tunggal yang dimaksud dipasok oleh UAES (United Automotive Electronic Systems) dengan tenaga puncak 220 kW (295 hp).
Mobil Xiaomi SU7 mempunyai dua pilihan ukuran roda yaitu 19 inci dan juga 20 inci. Spesifikasi ban masing-masing adalah 245/45 R19 serta 245/40 R20. Xiaomi kemungkinan merilis SU7 dengan dua versi yaitu dengan Lidar lalu tanpa Lidar. Sensor Lidar sendiri dipasang di dalam dekat kaca depan. Perlu diketahui, sensor Lidar sendiri memungkinkan kendaraan untuk bergerak secara otonom sebab ia dapat mendeteksi objek di area depannya.
Mobil listrik Xiaomi dilengkapi dengan elemen penyimpan daya LPT (lithium iron phosphate) yang mana dipasok oleh FinDreams, cabang manufaktur sel BYD. Kendaraan dapat melesat dengan kecepatan tertinggi 210 km/jam.
Nomor model lainnya dikaitkan dengan Xiaomi SU7 Pro juga SU7 Max, yang dimaksud ditenagai oleh motor ganda 220 kW (295 hp) lalu 275kW (386 hp), dari Suzhou Innovance Automotive, yang digunakan berbasis di area China. Kedua model dilengkapi elemen penyimpan daya ternary Li-ion yang tersebut dipasok oleh CATL. Versi Max mempunyai kecepatan tertinggi hingga 265 km/jam.
Sistem dalam mobil SU7 akan ditenagai oleh HyperOS milik Xiaomi. Sistem hal tersebut dapat memberi daya pada ponsel pintar juga menyediakan menu antarmuka pada mobil. SU7 listrik 4 pintu lalu 5 tempat duduk ini akan mulai diproduksi massal pada Desember 2023. Pengiriman akan dimulai pada Februari 2024. Harga mobil Xiaomi SU7 diprediksi calon dibanderol mulai dari 149.000 yuan atau Rp 326 juta.
