Atlet Motorsport Ekstrem Legendaris Travis Pastrana Beli Subaru WRX Pakai Janji: Tak Digeber Habis

Otomotife.com – Menyebut nama Travis Pastrana, yang tersebut terbayang adalah kepiawaiannya “menari” di area udara sebagai atlet supercross freestyle. Kemudian kecakapannya dalam dunia reli (rally) sebagai salah satu driver Subaru Rally Team USA, juga atlet slalom gymkhana yang dimaksud menyebabkan putaran donat 360 derajat berputar-putar sampai menyebabkan penonton terpaku hingga pusing kepala dibuatnya.

Sebagai atlet otomotif serba bisa, sosok bernama lengkap Travis Alan Pastrana yang mana lahir di area Annapolis, Maryland, Amerika Serikat pada 8 Oktober 1983 ini berjaya di area roda dua dan juga roda empat.

Dikutip dari berbagai sumber, seseorang Travis Pastrana kali perdana menggegerkan dunia saat berusia 13 tahun sudah berlaga di dalam freestyle motocross, serta usia 14 meraih gelar juara World Freestyle Motocross Championship di area Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat. Gelarnya di area cabang roda dua ini bertahan kurun 1999-2003.

Selain itu ia juga memperkaya gelar juara di dalam seri kejuaraan X Games seperti MotoX Best Trick, MotoX Freestyle, serta turun di area kategori balap roda empat kategori rally. Diteruskan balap stock car racing khas Amerika, NASCAR, kemudian terbaru turun kejuaraan slalom gymkhana.

Penampilan rally perdana Travis Pastrana adalah di Race of Champions, lalu Vermont SportsCar Rally Team yang tersebut didukung Subaru (2004).

Dua tahun kemudian, ia dikontrak Subaru juga menjadi kapten Subaru Rally Team USA. Turun sebagai pilot, Travis Pastrana berdampingan dengan co-driver veteran Christian Edstrom.

Salah satu prestasi keren yang dimaksud diraihnya dalam nomor rally X Games 2006 adalah mengalahkan mendiang Colin McRae (wafat 2007) dengan selisih 0,53 detik. Keduanya sama-sama mengandalkan item Subaru.

Sesudahnya, Travis Pastrana turun dalam putaran World Rally Campionship 2007,2008, lalu 2009.

Untuk musim 2007, ia turun di area tiga kejuaraan P-WRC di area kelas Grup N, bersama Subaru Impreza WRX STI.

Pada September 2008, Travis Pastrana turun pada kejuaraan memorial Colin McRae Forest Stages Rally, dalam putaran Rally of Scotland di area Perth, Skotlandia.

Ia berpasangan dengan co-driver Derek Ringer, salah satu mantan navigator Colin McRae (co-driver andalan McRae lainnya adalah Nicky Grist). Andalannya saat itu adalah salah satu tunggangan legendaris Ford Escort RS1600.

Mulai 2011, Travis Pastrana berkompetisi dalam Global RallyCross Championship, kemudian fast forward tahun ini, pada 2 Agustus 2023 Subaru Motorsports USA mengenalkan Subaru WRX Rally terbaru untuk berkompetisi dalam kelas Open 4WD di dalam American Rally Association (ARA) Championship. Travis Pastrana akan menjadi salah satu pilotnya untuk musim kompetisi ARA 2024.

“Platform anyar Subaru ini sungguh luar biasa lalu saya bahagia mampu berada satu tim dengan rekan driver Brandon Semenuk yang digunakan menjadi juara bertahan. Saya baru meninggalkan dunia rally ini setahun namun banyak hal berubah kemudian saya siap untuk tantangan baru,” paparnya sebagaimana dikutip dari rilis resmi Subaru USA.

Itu baru memperbincangkan keseruan seseorang Travis Pastrana sebagai rally driver. Lantas bagaimana dengan tunggangannya sebagai kepala rumah tangga?

Awal bulan ini, sebagaimana diunggah di dalam media sosial Instagram atas nama akun pribadinya, Travis Pastrana baru hanya membeli satu unit Subaru WRX untuk kebutuhan rumah tangga bersama sang istri, Lyn-Z Adams Hawkins Pastrana–seorang atlet skateboard kemudian snowboarding–serta dua putri mereka.

“Terima kasih untuk Subaru Annapolis serta James Tate yang sudah pernah membantu kami untuk mendapatkan Subaru WRX hari ini. Saya berjanji tidaklah akan mengemudikannya seperti saat balapan gymkhana,” demikian tulisannya disertai emoji terbahak.

Maklum, di dalam unggahan sebelumnya tampak Travis Pastrana tengah beraksi ekstrem dalam kejuaraan gymkhana bersama satu unit Subaru WRX yang mana dibuatnya spinning 360 derajat dengan sempurna atau dikenal sebagai donuts.

Di Tanah Air, Arie Christopher, Chief Executive Officer Subaru Indonesia menyatakan konsumen Subaru membeli barang ini bukan sebagai sarana transportasi, melainkan sensasi berkendara.

Dikutip dari kantor berita Antara, Arie Christopher menekankan bahwa karakteristik lalu segmentasi konsumen mobil Subaru cukup berbeda dibandingkan pembeli kendaraan lainnya.

“Konsumen benar-benar suka menyetir, driving experience, lalu benar-benar menghargai teknologi yang dimaksud ada pada mobil Subaru,” paparnya sembari menambahkan pengguna Subaru di area Indonesia mulai usia muda hingga usia di dalam atas 50 tahun.

Di Tanah Air, mobil seperti milik Travis Pastrana sanggup dipinang dengan banderol mulai Rp 849.500.000.