Otomotife.com – Walau sempat bikin parno juga dihindari, namun secara perlahan tapi pasti mulai banyak orang yang berani beli mobil matic dengan transmisi CVT.
Hal ini terjadi seiring adanya edukasi tentang cara merawat mobil matic yang dimaksud baik agar awet, sehingga prospek untuk transmisi jebol dapat diminimalisir.
Sebab, bukan rahasia lagi bahwa biaya perbaikan mobil ber-CVT akan lebih tinggi membengkak dari transmisi AT atau bahkan dari mobil manual.
Nah jika Anda tertarik untuk membeli mobil matic CVT, ada beberapa patokan alias tips yang digunakan harus dipahami agar tak tertipu juga tekor di area lain hari. Apa saja?
1. Harga Kelewat Rendah dari Pasaran
Misal jika mobil tertentu di area pasaran mobil bekas dijual kisaran tarif 90-100 jutaan, namun ada yang mana memasang biaya di dalam bilangan 60 jutaan, maka Anda harus waspada.
Bisa jadi mobil ini punya kendala baik pada mesin ataupun transmisi. Jangan tergiur dengan tarif terlalu miring pada mobil matic CVT. Nggak ada salahnya untuk beli mobil bermesin sehat walau harganya nggak murah.
Tapi jangan tertipu juga dengan mobil biaya rata-rata pasaran tetapi mutu mesin juga transmisi jelek. Pastikan untuk berkonsultasi pada ahli sebelum melakukan transaksi.
2. Tenaga Delay Parah saat Akselerasi
Jika delay 1-2 detik, dapat jadi itu normal apalagi di dalam mobil dengan kapasitas mesin kecil 1200-an cc seperti Mitsubishi Mirage atau Nissan March. Nah tetapi jika delaynya lebih tinggi dari 4 detik, tentu mobil itu mencurigakan.
3. Jedug
Jika Anda merasakan hentakan saat pindah ke gear “D” kemudian gear “R”, Anda layak curiga dengan kesehatan transmisi pada mobil tersebut. Ingat, mobil CVT seharusnya sangat halus saat oper gigi.
4. Nggak Langsung Mundur
Ini adalah trik yang mana cukup populer buat Anda yang digunakan mau ngetes mobil matic CVT. Jika dari gear “P” atau “N” lalu Anda pindah ke gear “R”, normalnya mobil akan otomatis mundur dengan kecepatan rendah tanpa Anda harus memijak pedal gas. Namun jika ada delay lama atau bahkan tidaklah mundur sebanding sekali, silahkan skip mobil tersebut.
5. Nggak Langsung Maju
Seperti tips nomor 4, lakukan pada gear “D”, jika mobil delay selama lebih besar dari tiga detik atau bahkan tak secara otomatis melaju, diduga kuat ada yang mana salah pada transmisinya.
Itulah lima red flag dalam membeli mobil matic CVT. Jika Anda merasa kurang peka, ajak orang yang paham mobil, atau jasa inspeksi mobil bekas, atau mekanik biar Anda tak tertipu.
Sumber : suara.com